Seoea toelisannja Opa kwee soedah pindah ke sini http://tjamboek28.multiply.com/

Friday, September 23, 2005

TONARIGUMICHOH (V-HABIS)

(V)
Di zaman Djepang boeat jang tida bisa atawa tida maoe djadi toekang tjatoet atawa mendjadi “yes-man” (gondal) dari pembesar Djepang ini atawa itoe lakoe “segala” matjam pekerdjaan asal bisa dapet oewang, boeat mereka itoe hidoepnja rada serat. Tempo senggang banjak dan pekerdjaan sedikit.
Ledigheid is des duivels oorkussen, katanja Belanda. Doedoek menganggoer itoe ada sjaitan poenja bantal. Pikiran jang menganggoer bisa timboelken kainginan dan perboeatan jang seharoesnja tida akan dilakoeken bila pikiran dan perhatian kita bisa disaloerkan ke pekerdjaan jang lebih bergoena. Tetapi boeat kebanjakan dari kita hidoepnja itoe waktoe goelang-galoeng sadja. Satoe2 waktoe berkoempoel boeat omong kosong dan bertjanda dari omong kosong dan bertjanda ini lambat laoen bisa timboelken plesiran, ja itoe... djoedi !
Saja sebetoelnja memang tida soeka berdjoedi, tetapi sifat tida soeka ini jang bikin saja kena “didjoeal” oleh teman2 di Soerabaia; ada jang dari koran, ada jang dari perdagangan atawa jang soedah “hidoep” dari toendjangan anak2nja.
Doedoek perkara ada begini, ditaon 1932 saja telah diangkat sebagai voorzitter dari Nanjang Societeit di Kapasari, jang katanja Koen Hian ada boeat bantoe segala orang jang sekiranja pantas di bantoe. Dalam praktijknja toedjoean boeat bantoe memang benar di oesahakan, tetapi boeat bantoe orang2 jang mendjadi pegawai dari Nanjang Societeit, bantoe pemegang2 saham2nja boeat garoek kaoentoengan. Sedeng si voorzitter goblok tjoema boleh makan dan minoem prei di boeffet.
Nanjang Societeit itoe beroepa satoe perkoempoelan djoedi dalem oekoeran besar. Ada “baccarat”, ada “djie it”, ada “tjap dji kie” (kalaoe permaenan poker masih djarang saat itoe). Dan dalem djoemlah2 jang besar seperti jang bisa diliat dari toempoekan oewang kertas jang segala keliatan di medja djoedi. Dan mereka ini dateng dari Banjoewangi, Djember, Malang, Semarang, Solo, Djokja, Batavia. Pendapetan Nanjang Societeit beroepa oewang tong jang mengalir deras sekali ke latji2 kasir. Dan djoestroe oewang ini bantoe “orang2 jang sekiranja pantas di bantoe” menoeroet versinja Koen Hian cs orang2 jang beroepa pegawai dan pemegang saham Nanjang Societeit. Topvoort, hoofdcomissarts polisi Soerabaia, sobat baek saja, jang kasi tahoe, idzin berdiriken Nanjang Societeit dikasih karena nama saja tertjantoem sebage voorzitter. Dan saja memang bersih dalam hal itoe, tetapi achirnja toch Nanjang Societeit itoe tida bisa hidoep terlaloe lama sebab didapat dari “Oewang panas”.
Akan kombali ke Rampal dimana saja oleh kawan2 moelai dikasi beladjar main “poker”. Bagaimana satoe pair kalah dengen doea pair; ini aken toendoek pada “sa-kie” (3 kartoe jang sama warna) jang sebaliknja minggir boeat “soen” (straight). Soen dibikin toendoek oleh full-house jang kalah terhadap “thoeng-hoa” (5 kartoe dengen satoe warna) dan toeng-hoa ini keok kalaoe berhadepan dengen “sie-kie”(4 kartoe sama) dan poentjaknja ada “toenghoa-soen”(royal flash straight).
Begitoelah pada soeatoe hari “kaki poker” sebanjak 8 orang soedah pada doedoek disekitar 2 medja di satoe kamar. Dan selagi enak2 kita banting kartoe, pelajan saja masoek dengen goegoep kasi tahoe, di pekarangan depan ada masoek seorang opsir Nipon jang hendak preksa roemah. Mampoes loe! Saja boeroe2 lari ke depan, tida perdoelikan lagi segala oewang dan kartoe. Itoe opsir ternjata masih ada di bagian deket djalanan kebon saja jang memang besar. Begitoe poela jang berada di belakang roemah.
Itoe opsir Djepang ternjata ada sopan sekali. Ia “salueer” dan minta permisi liat roemah saja karena ia memang diwadjibken tjari roemah oentoek mess kaoem opsir. Selagi saja djalan disebelahnja menoedjoe ke roemah, seriboe matjam pikiran mengoelek dalem kepala. Andai kata, roemah djadi diminta, kemana saja moesti pergi? Dan itoe kawan2 jang lagi maen dibelakang? Barisan jang dibanting didepan kantor polisi di Oro2 Dowo terbajang dengen teges sekali.
Achirnja kita sampe di roemah depan. Ini opsir liat ini dan itoe dan kamoedian teroes masoek. Kalaoe bisa lontjat pasti djantoeng saja soedah menggoeloendoeng dibawah. Sesampenja diroeangan tengah, jang biasa digoenaken sebage roeangan makan, hampir saja tida berani berpaling kekamar sebelah kiri, dimana biasa kita berdjoedi. Itoe opsir masoek dikamar terseboet dan saja tida pertjaja pemandengan mata sendiri. disatoe podjok ada ditaroh dipan berikoet bantal dan goelingnja, semoea serba netjis. Didekatnja ada medja ketjil dan korsi. Di laen podjok ada medja dan beberapa korsi; diatas medja ada terdapat beberapa djilid boekoe. Tetapi tida ada barang satoe lembar kartoe dan oewang kertas.
Sebaliknja itoe 8 kawan saja liat siboek sekali dikebon belakang. Ada jang lagi menimba aer dari soemoer, ada jang sapoe selokan, ada jang patjoel dikebon belakang. Pendeknja semoea bekerdja. Dan jang paling aneh marika semoea tida pake sepatoe, hanja pake tjelana pendek, dan singlet. Persis seperti orang jang bener2 lagi diroemah merawat ini dan itoe.
Nipon itoe tanja siapa adanja itoe orang? Saja bilang, marika ada sanak saoedara jang datang dari pedalaman dan memang tinggal pada saja. Sebagian bekerdja tjoema sekarang kebetoelan lagi tjoeti dan ada jang masi sekolah (saja bilang begini waktoe inget bale dan boekoe2 diatas medja ketjil). Kita keloear lagi dan tetamoe saja boeka pintoe dari kamar disebrangnja. Mendadak ia salueer dengen hormat dan moedoer sesoedah perlahan toetoep daon pintoe. Dalam tempo jang sependek itoe saja liat bagaimana iboe mertoea saja rebah di pembaringan dengen berselimoet, itoe opsir keloear kedepan dan teroes menoedjoe ke djalan. Selagi saja anter ia, opsir itoe kasih tahoe, saja tida oesah koeatir apa2; roemah saja dianggap tida soeroep boeat digoenaken sebage mess. Tentoe sadja saja hantoerken terima kasih saja jang selagi kita orang berdjabat tangan, itoe opsir lagi sekali berpaling ke djoeroesan roemah. Dan siapa jang bisa di liat lagi berdiri diambang pintoe? Iboe dengen disertai Istri saja! Tetapi zonder oetjapkan barang satoe patah, opsir itoe kamoedian naek mobil tentara jang sedeng menoenggoe.
Ketika saja balik lagi, pikiran belon bisa telan itoe perobahan jang diloear doegaan saja. Tetapi ternjata keheranan kedoea moentjoel. Bale, rak boekoe dan sebagenja hilang; doea medja djoedi ditaroh teroes ditempat biasa dipoeterin oleh korsi2 diatas mana ada doedoek... kawan2 jang tadi poera2 bekerdja. Sekarang soedah komplit pake sepatoe dan segala dan tangan lagi pelirit kartoe. Adjaib apa tidak? Istri saja kasi tahoe ia jang kasih pikiran soepaia iboe poera2 sakit. INILAH NAMANJA SIASAT ALOES BOEAT TOLAK MOESOEH

No comments: